Lumajang — Upaya penyelamatan harta benda warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru kembali dilakukan secara intensif. Pada Minggu, 23 Nov...
Lumajang — Upaya penyelamatan harta benda warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru kembali dilakukan secara intensif. Pada Minggu, 23 November 2025, personel gabungan dari Kodim 0821 Lumajang, Yonif 527/BY, serta Kostrad Divisi 2 diterjunkan langsung ke Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, untuk membantu proses evakuasi barang-barang berharga milik masyarakat.
Dengan perlengkapan seadanya yang dilengkapi kendaraan taktis dan mobil patroli, para personel TNI bekerja cepat mengevakuasi berbagai barang warga, mulai dari kursi, lemari, perlengkapan rumah tangga, hingga perabotan lain yang masih bisa diselamatkan dari rumah-rumah yang tertutup material abu dan pasir vulkanik.
Kondisi lapangan yang penuh risiko tidak menyurutkan langkah mereka untuk memastikan barang-barang penting milik warga dapat terselamatkan sebelum potensi erupsi susulan terjadi.
Pasi Ops Kodim 0821, Kapten Inf Anwar Suprihatin, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen TNI dalam memberikan perlindungan dan bantuan cepat kepada masyarakat yang terdampak bencana.
“Kami hadir untuk memastikan tidak hanya keselamatan warga yang terjamin, tetapi juga membantu menyelamatkan barang-barang berharga mereka. Ini adalah wujud kepedulian dan tanggung jawab kami sebagai aparat teritorial di wilayah Lumajang,” ujarnya.
Kapten Anwar menambahkan bahwa proses evakuasi dilakukan secara terkoordinasi dengan perangkat desa, relawan, dan masyarakat, mengingat beberapa rumah mulai sulit diakses akibat timbunan material vulkanik.
“Setiap menit sangat berarti. Kami berupaya semaksimal mungkin mengevakuasi barang warga sebelum kondisi memburuk. Sinergi dengan berbagai unsur sangat membantu kelancaran kegiatan ini,” tegasnya.
Hingga sore hari, personel gabungan masih terus melakukan penyisiran dan evakuasi lanjutan untuk memastikan tidak ada barang penting yang tertinggal, serta memberikan rasa aman kepada warga yang telah mengungsi.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa TNI selalu berada di garda depan dalam setiap penanganan bencana, memberikan dukungan penuh kepada masyarakat yang membutuhkan. (Pendim 0821).
